INTERNET SELF-HELP DAN DUKUNGAN GRUP

INTERNET SELF-HELP DAN DUKUNGAN GRUP

Internet adalah anarki. Tidak ada yang memilikinya, tidak ada yang mengontrolnya, dan tidak ada yang dapat mengerahkan otoritas politik di atasnya. Tidak ada preseden untuk jenis perubahan sosial, melainkan Internet adalah agennya. Hanya dalam dekade terakhir, Internet telah berubah dari domain akademisi yang sebagian besar didominasi pria, kemudian menjadi bagian penting dari kehidupan yang paling privat serta bisnis di Amerika Serikat.

Internet semakin menjadi bagian penting dari kehidupan masyarakat. Sebuah survey
Harris Poll terbaru mengumumkan persentase dari semua orang dewasa AS yang memiliki akses ke internet telah meningkat dari hampir 40% pada tahun 1998 menjadi hampir 75% pada bulan Juni 2005. Tiga-perempat dari semua orang dewasa online mengatakan mereka telah menggunakan internet untuk mencari informasi yang berhubungan dengan kesehatan (Harris Interactive, 2005). Orang yang tersambung ke Internet mengirim e-mail setidaknya sesering mereka menggunakan telepon. Mereka mengirimkan lebih banyak e-mail daripada surat pos biasa (sekarang disebut sebagai "snail mail") (Pew, 2002). Mereka bersosialisasi dengan orang asing dalam komunitas virtual teks saja.

Peningkatan penggunaan Internet telah cepat dan luas, dan bahasa yang digunakan untuk menggambarkannya masih berkembang. Kata-kata baru, seperti "dunia maya" dan "komunitas virtual" harus ditambahkan ke leksikon umum, dan itu adalah cara penggunaan internet sebagai "online." online digunakan di sini untuk menggambarkan seluruh rentang aktivitas CMC, dari transmisi e-mail asynchronous, dan browsing World Wide Web (WWW).
Ketika diskusi pro dan kontra dari Internet swadaya muncul, penting untuk mengakui bahwa setiap aspek dari internet dapat berfungsi baik sebagai pengaruh positif atau pengaruh negatif, tergantung pada motif dari pengguna individu dan konteks keseluruhan partisipasi mereka. Beberapa faktor, seperti anonimitas, yang baik pro utama dan penipu besar.

Internet maya menghadirkan kurangnya kehadiran sosial dalam komunikasi berbasis teks (Sproull & Kiesler, 1984). Kurangnya umpan balik sensoris taktil dan privasi berada di rumah sendiri smenyebabkan seseorang terhubung secara sosial lewat dunia maya.
Hal ini lebih mudah untuk berkomunikasi dengan orang asing, setidaknya karena kurangnya risiko interpersonal dan sedikitnya biaya sosial yang terlibat (Sproull & Faraj, 1995;Wellman, 1996).

Jenis umpan balik sosial situasional biasanya untuk mengatur perilaku seseorang yang hilang (Kiesler et al., 1984). Orang mengalami kesempatan untuk merasa nyaman dengan orang lain, dan, sebaliknya, untuk menantang orang lain. Kondisi perbedaan usia, keanggotaan kelompok etnis, dan jenis kelamin memiliki lebih sedikit pengaruh interaksi online daripada mereka yang melakukan f2f (face to face). Ketika perbedaan individual kurang mencolok, keanggotaan kelompok menjadi lebih menonjol (Postmes et al., 2002). Partisipasi masyarakat maya adalah "imajinatif daripada pengalaman sensori "(Reid, 1994).

Kontrol atas pembentukan kesan ditingkatkan di pesan berbasis teks dalam media, karena orang memiliki lebih banyak konten pengungkapan diri (Walther, 1996). Orang menilai satu sama lain secara online berdasarkan perasaan kelompok kesamaan atau perbedaan. Mereka terlibat dalam proses over-atribusi (Lea & Spears, 1992) dan menganggap hal tentang orang lain berdasarkan bawah sadar mereka sendiri. Dalam pikiran mereka, mereka tidak pernah sepenuhnya menyadari bahwa sebagian besar gambaran diri tersebut didapatkan dari asumsi dan misattributions mereka sendiri. "Jika semua sistem komunikasi melalui komputer dapat dikatakan memiliki satu efek pemersatu tunggal pada perilaku manusia, itu menyebabkan pengguna menjadi kurang terhambat." (Reid, 1994).

Kecenderungan ini berdampak pada perilaku tanpa hambatan yang telah dicatat sejak awal penelitian komunikasi teks saja (Sproull & Kiesler, 1984). Rasa malu ini meningkatkan keterbukaan diri dan memungkinkan orang untuk bertemu dengan cara yang lebih mendalam daripada mereka akan F2F (Donn & Sherman, 2002). Isi emosional interaksi pun lebih terkendali daripada pertemuan f2f (Noonan, 1998). Orang-orang cenderung mengungkapkan lebih cepat dalam hubungan, daripada mereka yang akan bertemu f2f (Joinson, 1998).

                 Pakar kesehatan mental ratusan world wide sekarang menawarkan untuk membangun sebuah hubungan terapi melalui internet dengan menggunakan e-mail pertukaran dan atau real time ruang mengobrol , paling sering untuk biaya .Survei 136 website menawarkan beberapa bentuk terapi internet , biasanya untuk biaya , mengungkapkan bahwa sepenuhnya sepertiga situs adalah yang diisi oleh kesehatan mental seseorang yang tidak mempunyai terkait derajat atau surat izin. Tidak ada badan yang memantau kualitas layanan yang diberikan secara online maupun kompetensi profesional dari perawatan .Yang mengetahui barang yang buruk pada krisis yang memiliki sejarah masalah kesehatan mental akan menjadi sasaran empuk bagi tidak kompeten atau penipuan internet layanan konsultas.

International society for online adalah kesehatan mental dibentuk pada tahun 1997 untuk mempromosikan pemahaman , menggunakan , dan pengembangan online informasi dan teknologi masyarakat kesehatan mental untuk international .Salah satu tujuan organisasi ini adalah untuk menelusuri dan mengembangkan penggunaan dibantu komunikasi komputer pada pekerjaan yang kesehatan mental .